Tulisan tak Bernyawa
Entah ini peluh keberapa yang tak sengaja terlinang. Sebenarnya, masih berada di penghujung mata yang dengan mati-matian kutahan. Tapi akhirnya tak tertahankan.
Jujur, tanpamu, aku sudah kehilangan banyak kosa kata. Kata-kataku menjadi tak bernyawa. Pun juga diriku tak lagi manis dan tak bisa romantis.
Kenapa aku menjadi gugu seperti ini. Jari-jariku seperti kaku. Otakku membeku.
Jujur, tanpamu, aku sudah kehilangan banyak kosa kata. Kata-kataku menjadi tak bernyawa. Pun juga diriku tak lagi manis dan tak bisa romantis.
Kenapa aku menjadi gugu seperti ini. Jari-jariku seperti kaku. Otakku membeku.
Kak dinaaa kita sepertinya sehati kaak
BalasHapus